Breaking Posts

6/trending/recent
Type Here to Get Search Results !

30+ Frase Umum Bahasa Jerman Sehari-Sehari


Study Kilat - Mampu berbahasa asing adalah suatu kebanggan bagi diri sendiri. Seperti contoh pada Presiden Indonesia ketiga yaitu Bapak BJ Habibie. Beliau adalah tokoh yang selain cerdas jenius juga sangat menguasai bahasa Jerman. Nah, pada artikel ini akan kita bahas sekaligus belajar bahasa Jerman. 

Sebelum kita mulai belajar bahasa Jerman, terlebih dahulu kita harus mengetahui tentang karakter bahasa Jerman. Apa saja karakter bahasa Jerman? 

Bahasa Jerman memiliki varian huruf yang lebih banyak daripada Bahasa Inggris. Namun sebetulnya bahasa Jerman dan bahasa Inggris adalah satu rumpun, sehingga banyak kata-kata dari Bahasa Jerman yang mirip dengan Bahasa Inggris, baik dari segi penulisan, maupun pelafalan. 

Huruf Bahasa Jerman

Bahasa Jerman sendiri memiliki huruf sebanyak 26 abjad, dimana pelafalannya sama persis dengan pelafalan dalam bahasa Indonesia. Huruf “a” berbunyi “a”, huruf vokal “o” juga dibaca “o”, dst.

Akan tetapi, Bahasa Jerman juga memiliki abjad-abjad ekstra. Yaitu, abjad dengan umlaud atau tanda titik dua di atas (ä Ä, ö Ö, ü Ãœ), serta esjet yang dikenal dengan simbol “ß” dan dilafalkan sebagai “ss” (double s).

Penggunaan Kata Kerja

Bahasa Jerman juga memiki aturan dalam penggunaan kata kerja. Yaitu, kata kerja akhiran “-en” dan “-n”. Kata kerja itu dapat disebut sebagai kata kerja dasar atau dalam tata Bahasa Jerman disebut infinitiv.

Dalam penggunaannya, kata kerja infinitiv akan diubah menjadi kata kerja stamm dimana akhiran “-en” tersebut akan dihilangkan. Stamm inilah yang dalam penggunaannya akan digunakan menyesuaikan subjek atau penggolongan waktu (tense atau dalam Bahasa Jerman disebut Tempus).

Contoh:

Pada bentuk Present, kata kerja "lernen" akan menjadi "lerne" (=belajar) bila digunakan pada Subjek pertama tunggal (saya), dan berubah menjadi "lernst" apabila digunakan pada subjek kedua tunggal (kamu). 

Sedangkan pada bentuk lampau atau Past, penggunaan kata kerja lernen akan  menjadi "lernte" bila digunakan untuk pada subjek pertama tunggal, dan menjadi lerntest apabila digunakan pada subjek kedua tunggal.

Penggunaan Kata Benda 

Kata benda dalam Bahasa Jerman memiliki gender. Yaitu kata benda Masculine dengan simbol “m”, Feminine dengan simbol “f” dan kata benda Neuter (netral) dengan simbol “n”.

Sebagian kata benda dapat dikenali gendernya dengan pola-pola tertentu (berakhiran “-ing” bergender m, berakhiran “-ung” bergender “f”, dsb), sebagian lagi dapat dikenali berdasarkan penggolongannya (nama hari bergender m, nama sungai bergender f, dsb) dan sebagian kecil memang harus dihapal.

Dalam penggunaannya, kata benda akan diikuti dengan der (m), die (f) dan das (n) yang berfungsi sama dengan “the” dalam Bahasa Inggris. Selain itu, kata benda dalam Bahasa Jerman juga akan selalu diawali dengan huruf kapital (contoh: der Mann, die Universität, das Baby).


Posting Komentar

0 Komentar
* Please Don't Spam Here. All the Comments are Reviewed by Admin.

Top Post Ad

Below Post Ad